ACEHZONE.com | ACEH UTARA – Pemerintah Kabupaten Aceh Utara masih menunggu kedatangan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) terkait pemindahan imigran Rohingya dari Gampong Menasah Lhok, Kecamatan Muara Batu, daerah setempat. Pj Bupati Aceh Utara, Azwardi melalui Kabag Humas, Hamdani mengatakan, berdasarkan keputusan terakhir sedang menunggu kedatangan UNHCR.
“Sebelumnya disana sudah turun dari pihak Muspika, direncanakan akan dipindahkan ke Medan, namun harus menunggu pihak UNHCR terlebih dahulu,” ujar Hamdani, Selasa (15/11).
Hamdani menambahkan, mengenai waktu sampainya pihak UNHCR ke lokasi belum dapat dipastikan, namun saat dikoordinasi, sedang dalam perjalanan.
Saat ini, kata dia, Rohingya telah ditampung di Gampong Menasah Lhok dan masih tertangani dengan baik. Namun untuk besok ataupun lusa belum dapat dipastikan untuk penangananya.
“Logistik yang diberikan, itu upaya dari Muspika dan masyarakat sekitar. Kalau besok mereka belum sampai, tentu ini kita harus membuat rapat khusus,” ujarnya
“Yang pasti disini tidak ada tempat khusus untuk menampung Rohingya, adapun kantor imigrasi yang sebelumnya pernah digunakan untuk menampung Rohingya sudah difungsikan sebagai pesantren,” katanya.
Lanjutnya, seperti kedatangan Rohingya pada hari ini, pemerintah tidak mungkin mengintruksikan tidak boleh menerima, atau harus menerima, namun yang dilakukan oleh masyarakat disana adalah hasil spontan dengan rasa kemanusiaan, yakni menerima dan membantu.
“Kemudian hal ini juga turut ditangani oleh lintas sektoral, baik itu dari pihak imigrasi ataupun pihak pengawasan orang asing dan yang lainnya. Kita juga tidak bisa berjanji apakah besok langsung dipindahkan atau tidak, namun ini nanti akan dibuat rapat kembali mengenai penanganan lanjutan, tetapi tadi dari Sekda dan Bupati sudah membahas hal tersebut,” imbuhnya.
Sumber : AJNN.net