ACEHZONE.COM | SIGLI – Puluhan kawanan gajah liar sudah enam hari mengobrak-abrik kebun warga di Gampong Cot Cantek, Kecamatan Sakti, Pidie, Jumat (30/9/2022).
Satwa dilindungi itu hingga Jumat (30/9/2022), masih bertahan di kebun warga.
Sejumlah warga berusaha menghalau binatang besar itu, tapi kawanan gajah kembali lagi ke kebun warga.
“Petani tidak berani lagi ke kebun, sebab tiba-tiba kawanan gajah muncul di kebun warga,” kata Keuchik Cot Caktek, Sulaiman, kepada Serambinews.com, Jumat (30/9/2022).
Ia menyebutkan, saat ini kawanan gajah masih berada di kawasan kebun warga.
Tanaman seperti pisang, pinang, kelapa dan tumbuhan lainnya telah dirusak dan menjadi santapan hewan berbelalai panjang itu.
Kebun seluas 23 hektare lebih telah dirusak kawanan gajah liar, yang mengganggu tanaman warga pada malam hari.
“Kami mohon perhatian pemerintah terhadap gangguan gajah. Bagaimana kami mencari rezeki dalam mengasapi dapur. Apalagi warga di sini lebih banyak mencari rezeki di kebun,” jelasnya.
Camat Sakti, Masyitah SAg, kepada Serambinews.com, Kamis (29/9/2022) menjelaskan, gangguan kawanan gajah telah lima hari merusak kebun petani.
Kawanan gajah itu berjumlah 40 ekor lebih, sering kembali ke kebun warga di Cot Cantek saat diusir pakai mercon.
“Susah petani menghalau kawanan gajah, sebab binatang itu kembali lagi setelah diusir,” pungkasnya.
Serambinews.com, Jumat (30/9/2022), menerima video dari warga, yang menyaksikan kebun telah rusak diobrak-abriksatwa langka itu.
Tanaman yang dominan rusak menjadi amukan gajah adalah pohon pisang yang telah tumbang.
Bahkan, kawanan gajah membuang kotoran di kebun warga.
Banyak kerugian dirasakan masyarakat, ekses dari gangguan kawanan gajah liar.
Sumber : Serambinews.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Acehzone.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Acehzone.com”, caranya klik link https://t.me/acehzone, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.