ACEHZONE.COM – Sejarah hari ini, 21 September, dipenuhi kisah-kisah revolusioner. Demi mengenangnya, Acehzone.com merangkum berbagai macam peristiwa itu dalam catatan peristiwa dunia hari ini, 21 September, yang dihimpun dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org.
Berikut beberapa momen penting dalam sejarah yang terjadi :
1. Kebakaran Besar di New York
Rakyat New York, Amerika Serikat (AS) membakar sejumlah bangunan di wilayah tempat tinggal mereka. Hal itu dilakukan demi mengusir tentara Inggris yang menduduki New York. Pemerintah Inggris menyatakan pembakaran kota itu merupakan bentuk upaya pemberontakan rakyat New York terhadap Inggris. Peristiwa yang dikenang dengan sebutan Kebakaran Besar New York itu menghanguskan 400 hingga 1.000 bangunan.
2. Proklamasi penghapusan monarki di Revolusi Perancis
Revolusi Perancis adalah periode di mana Perancis mengalami perubahan terutama di bidang sosial dan politik. Tidak hanya Perancis, Revolusi juga terjadi di daerah-daerah koloni dan kekuasaan Perancis, daerah-daerah jajahan tersebut memanfaatkan momentum ketika kerajaan tengah direpotkan dengan urusan internalnya.
Revolusi ini berlangsung sejak tahun 1788-1799 dan bermula dari ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintah. Kala itu, Perancis yang dipimpin oleh Raja Louis VXI merupakan negara yang korup dan represif terhadap rakyatnya. Louis XVI pun dieksekusi di penghujung kejatuhan kerajaan. Hari ini tahun 1792, kelompok revolusioner memproklamirkan penghapusan sistem kerajaan di Perancis dan menggantinya dengan sistem republik. Selain itu, Perancis juga menyatakan diri menjadi negara sekuler yang hukumnya tidak lagi bersumber pada gereja.
3. Armenia memperoleh kemerdekaan
Banyak orang Armenia yang dibantai oleh Ottoman kala itu karena Armenia dianggap memihak Rusia, hal itu dilihat dari banyaknya orang Armenia yang menjadi tentara dan relawan bagi Kekaisaran Rusia. Sebanyak 600 ribu orang tewas dalam pembantaian tersebut, genosida kepada Armenia juga tercatat sebagai genosida pertama di zaman modern.
Pasca perang usai, Armenia menjadi bagian dari Uni Soviet. Namun, setelah kejatuhan Uni Soviet, Armenia berusaha mendapatkan kemerdekaannya sendiri. Pada 21 September 1991 Armenia resmi memproklamasikan kemerdekaannya, di tahun yang sama pula mereka langsung mengadakan pemilu untuk memilih presiden.
• ITBOX Solusi Pintar Belajar Digital
• Cara Menghasilkan Uang dari Internet Marketing
• Jasa Pengiriman Mobil ke Seluruh Indonesia
4. Pembantaian di Belzec, Polandia
Pasukan Jerman mengumpulkan sekitar 1.000 orang Yahudi yang tinggal di Pidhaitsi, Ukraina untuk dipindahkan ke tempat pembantaian di Belzec, Polandia. Pemindahan itu dilakukan tepat di hari suci bagi orang Yahudi, yakni Yom Kippur.
5. Kaisar Cixi naik tahta dan menghapuskan reformasi 100 hari di China
Kaisar Cixi merupakan kaisar perempuan China yang berkuasa pada akhir Dinasti Qing. Ia memangku tahta sejak tahun 1861-1908. Sebelum menjadi kaisar, ia adalah salah satu selir dari Kaisar Xianfeng. Setelah kematian suaminya ia bergelar Janda Permaisuri Cixi, kemudian ia bersama selir kaisar yang lain yakni Janda Permaisuri Ci’an menyingkirkan orang-orang pro-kaisar dan membagi kekuasaan.
Cixi kemudian mengkonsolidasikan kendali atas dinasti ketika ia mengatur siasat agat keponakannya menjadi Kaisar, padahal kala itu ia dianggap menyalahi aturan. Hari ini tahun 1898, Cixi resmi menghapuskan reformasi 100 hari yang diusung oleh mendiang suaminya.
6. Pengkhianatan pilot Korea Utara
No Kum-sok adalah anggota angkatan udara Korea Utara yang memutuskan membelot ke Korea Selatan. Ia juga menjadi warga Korea Utara pertama yang mendapatkan kewarganegaraan Amerika Serikat. Pengkhianatannya ke Korea Selatan ia lakukan satu minggu pasca usainya Perang Korea. Ia memutuskan berkhianat setelah merasa Korea Utara tidaklah baik bagi rakyatnya sebagai sebuah negara.
7. Sandra Day O’Connor ditunjuk sebagai Jaksa Agung
Sandra Day O’Connor adalah mantan Jaksa Agung di masa pemerintahan Presiden Ronald Reagan. Ia juga merupakan Jaksa Agung perempuan pertama di Amerika Serikat. Ditunjuk tahun 1981, ia pensiun dari dunia hukum di tahun 2006. Uniknya, tidak ada yang mengetahui bahwa ia akan ditunjuk oleh Senat AS sebagai Jaksa Agung.
O’Connor membuktikan kepada publik bahwa perempuan juga memiliki kapasitas untuk berkecimpung di dunia hukum. Dua tahun pasca penunjukkannya, majalah Time menulis artikel yang membahas ‘Sembilan Pria SCOTUS’ (Supreme Court Of The United States/Mahkamah Agung Amerika Serikat).
8. Hari Perdamaian Internasional
Untuk kali pertama, beberapa negara, kelompok politik, militer, dan masyarakat, di berbagai penjuru dunia memperingati Hari Perdamaian Internasional. Pada 2013, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan 21 September sebagai Hari Perdamaian Internasional. Kini, Hari Perdamaian Internasional ditandai dengan dibunyikannya Lonceng Perdamaian PBB di Markas Besar PBB di Kota New York, Amerika Serkat (AS).
9. Gempa bumi di Chichi, Nantou, Taiwan
Gempa bumi berkekuatan 7,3 skala Richter mengguncang wilayah Chichi, Nantou, Taiwan. Bencana alam tersebut menewaskan sedikitnya 2.416 orang dan menyebabkan 11.441 orang mengalami luka-luka.
10. Serangan Bom di Bagdad, Irak
Serangan bom mendera acara pemakaman di Bagdad, Irak, pada tanggal 21 September 2013. Akibatnya, 60 orang tewas dan 120 mengalami luka-luka. Hingga kini, belum diketahui pelaku dan motif penyerangan tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Acehzone.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Acehzone.com”, caranya klik link https://t.me/acehzone, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.