Header web MDJ (1166 × 390 piksel)
Header Web ACI (1166 × 390 piksel)
Acehzone.com (1166 × 390 piksel)
previous arrow
next arrow

Home / Nusantara / Papua

Kamis, 9 Februari 2023 - 20:46 WIB

Gempa 5.4 SR di Jayapura, Empat Warga Meninggal Dunia

JAKARTA, ACEHZONE.COM – Sebanyak empat warga meninggal dunia akibat terdampak gempa bumi 5.4 SR yang terjadi di Kota Jayapura, Papua pada Kamis (9/2/2023).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura, Asep Khalid, menjelaskan bahwa keempat korban ditemukan dari puing bangunan cafetaria yang roboh oleh guncangan gempa bumi.

Asep menuturkan letak cafetaria tersebut berada di atas perairan di kawasan Kota Jayapura, sehingga proses evakuasi dilakukan oleh tim ahli untuk menyelam.

“Kafe ada yang roboh dan di situ ada empat meninggal. (Para korban) Ada di kafe, guncangan lalu roboh. Roboh lalu (para korban) tertindih. Langsung jatuhnya ke laut bangunannya. Bangunannya ada di pinggir talud,” jelas Asep dalam sambungan telepon.

Pada saat terjadi gempa bumi yang dirasakan kuat selama 2-3 detik, terang Asep, masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah.

Kemudian, pada saat menyampaikan laporan kepada Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan (Pusdatinkom) BNPB, Asep merasakan gempa bumi susulan yang kembali terjadi.

“Gempa bumi tadi dirasakan kuat selama 2-3 detik. Ini sekarang terasa guncangan gempabumi sedang berjalan,” ujar Asep.

Asep melaporkan bahwa beberapa bangunan seperti rumah, fasilitas umum dan fasilitas kesehatan mengalami kerusakan.

Baca Juga :  Bank Sampah USK Bersihkan Pelabuhan Ulee Lheue

Beberapa pasien RSUD Kota Jayapura pun turut diungsikan ke halaman gedung untuk menghindari adanya hal-hal yang tidak diinginkan.

“Keluar-keluar betul. Semuanya (pasien) di luar,” jelas Asep.

Dirikan Posko dan Tenda Darurat

Lebih lanjut, tim BPBD Kota Jayapura bersama lintas instansi terkait masih dalam pendataan lebih lanjut mengenai kerusakan maupun korban jiwa.

Tim gabungan juga mendirikan posko dan tenda darurat untuk evakuasi sementara.

“Kami di tim TRC sebagian memantau di lokasi. Kami di sini ada bangun posko untuk kita buat laporan. Selebihnya tim BPBD Provinsi Jayapura juga bantu tenda di RSUD,” kata Asep.

Sementara itu berdasarkan hasil monitoring Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi pada pukul 13.28 WIB atau 15.28 WIT itu berpusat di 2.60 LS dan 140.66 BT di kedalaman 10 kilometer.

Apabila ditarik garis lurus, gempabumi dalam kategori dangkal itu memang hanya berjarak kurang lebih 1 kilometer Barat Daya dari Jayapura dan 6 kilometer Tenggara dari Kota Jayapura.

Merujuk pada data BMKG, wilayah Kota Jayapura dan sekitarnya diguncang gempabumi secara bertubi-tubi hingga sebanyak 1.055 kali sejak 2 Januari 2023 dan yang dirasakan oleh masyarakat ada 120 kejadian.

Laporan Pusdalops BNPB sebelumnya juga menerima laporan kejadian gempabumi berkekuatan 4.7 SR pada Rabu (8/2) pukul 20.35 WIB atau 22.35 WIT.

Baca Juga :  Pj Gubernur Aceh Minta Kegiatan Fisik Pengembangan KEK Arun Segera Dimulai

Menurut data terkini, gempabumi itu telah menyebabkan plafon Masjid Nurul Amin Dok V runtuh dan beberapa bangunan rusak.

Sebagai bentuk antisipasi masyarakat terhadap potensi dan ancaman bencana yang dapat ditimbulkan oleh gempa bumi, BNPB mengajak masyarakat agar tidak perlu panik namun tetap meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi gempabumi susulan.

Peringatan dini gempabumi dapat dibuat dengan memanfaatkan barang-barang yang mudah dijumpai di rumah seperti menyusun kaleng secara bertingkat.

Hal itu bertujuan dapat menjadi ‘alarm’ apabila terjadi gempabumi.

BNPB juga mengimbau agar masyarakat dapat memastikan jalur evakuasi keluar dari rumah tidak terhalang oleh benda dengan ukuran besar seperti lemari, meja, kulkas dan sebagainya.

Di samping itu, bagi masyarakat agar dipastikan tidak ada barang-barang besar seperti lemari, kulkas, meja dan lain-lain yang bisa menghalangi proses evakuasi keluar rumah saat terjadi gempa.

Khusus bagi masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir, perhatikan apabila terjadi gempabumi yang berlangsung lebih dari 30 detik.

Diharapkan masyarakat untuk segera menuju ke tempat yang lebih tinggi untuk menghindari kemungkinan terajadinya tsunami.

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh Umumkan Tender 655 Paket Proyek APBA 2023 Acehzone.com

Nusantara

Pemerintah Aceh Umumkan Tender 655 Paket Proyek APBA 2023
Sekda Aceh Ikuti Secara Virtual Penyerahan 1,5 Juta Sertifikat Tanah oleh Presiden Jokowi Acehzone.com

Nusantara

Sekda Aceh Ikuti Secara Virtual Penyerahan 1,5 Juta Sertifikat Tanah oleh Presiden Jokowi
25 Bakal Calon DPD Memenuhi Syarat Hasil Verifikasi KIP Aceh Acehzone.com

Aceh

25 Bakal Calon DPD Memenuhi Syarat Hasil Verifikasi KIP Aceh
Kepala Kantor Kemenag Seluruh Aceh Datangi FKIP USK Acehzone.com

Info Kampus

Kepala Kantor Kemenag Seluruh Aceh Datangi FKIP USK
Bang Muslim Tutup Secara Resmi Kegiatan Malaka Milenial Expo 2022 Acehzone.com

Nusantara

Bang Muslim Tutup Secara Resmi Kegiatan Malaka Milenial Expo 2022
Terkait Isu Penculikan Anak, Polisi: Jangan Sebarkan Bila Tak Ada Bukti Acehzone.com

Aceh

Terkait Isu Penculikan Anak, Polisi: Jangan Sebarkan Bila Tak Ada Bukti
Irwandi Yusuf tiba di Aceh Minggu, Langsung Ziarah ke Makam Ulama Aceh Abu Tumin di Blang Blahdeh Acehzone.com

Nusantara

Irwandi Yusuf tiba di Aceh Minggu, Langsung Ziarah ke Makam Ulama Aceh Abu Tumin di Blang Blahdeh
Kewajiban Membuat Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Ditiadakan, Pemilih Dirugikan Acehzone.com

Nusantara

Kewajiban Membuat Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Ditiadakan, Pemilih Dirugikan