ACEHZONE.COM | JAKARTA – Manajemen PT Esteh Indonesia Makmur meminta maaf karena sudah membuat kegaduhan usai melayangkan somasi kepada pelanggan yang mengkritik produk minumannya karena dianggap terlalu manis.
“Kami berkomitmen menerima saran serta kritik dari masyarakat agar dapat terus menjadi lebih baik. Kami mohon maaf apabila membuat gaduh,” ungkap manajemen Esteh Indonesia Makmur, dikutip dari Detik.com, Kamis (29/9).
Sementara, Head of Marketing Esteh Indonesia Makmur Julyani Dewi mengatakan pihaknya sudah berdamai dengan pelanggan yang sempat menyebut produknya terlalu manis seperti mengandung 3 kg gula.
Manajemen Esteh Indonesia Makmur meminta maaf karena telah membuat gaduh usai melayangkan somasi ke salah satu pelanggan. (Es Teh Indonesia).
Sementara, Head of Marketing Esteh Indonesia Makmur Julyani Dewi mengatakan pihaknya sudah berdamai dengan pelanggan yang sempat menyebut produknya terlalu manis seperti mengandung 3 kg gula.
“Sejauh ini kami sudah reachout dan selalu berdamai. Kami berinovasi dengan produk kami,” ucap Julyani.
Sebelumnya, Esteh Indonesia Makmur melayangkan somasi kepada pemilik akun @Gandhoyy usai mengkritik salah satu produk minuman perusahaan yang terlalu manis.
Perusahaan menilai protes yang disampaikan seorang pelanggan bernama Gandhi tidak pantas. Menurut manajemen, pernyataan Gandhi bersifat subjektif.
“Sehingga kurang pantas menyatakan bahwa produk Chizu Red Velvet (minuman) seperti gula seberat 3 kg. Kami menganggap pernyataan tersebut dapat menyebabkan pemberian informasi keliru dan/atau menyesatkan kepada konsumen/publik,” tulis tim legal perusahaan.
Perusahaan juga merasa terhina dengan kata-kata “hewan” dan kata kurang baik lainnya yang ditulis oleh Gandhi. Atas dasar itu, Esteh Indonesia Makmur melakukan somasi dan meminta Gandhi menghapus unggahannya yang berisi kritis terhadap produk mereka.
“Dengan ini kami memperingatkan dan menegur dengan keras (somasi) saudara untuk segera melakukan penghapusan dan klarifikasi pernyataan (tweet) pada akun twitter pribadi saudara, paling lambat 2×24 jam sejak tanggal surat ini,” tulis perusahaan.
Setelah menerima somasi dari Esteh Indonesia Makmur, Gandhi meminta maaf dan menghapus unggahan yang berisi kritik terhadap kandungan gula minuman Esteh Indonesia. Ia mengaku telah mencela produk Esteh Indonesia hingga menyebabkan kerugian perusahaan.
“Saya sendiri ingin memohon maaf kepada PT. Esteh Indonesia Makmur karena saya telah membuat tweet yang ramai diperbincangkan publik yang berhubungan dengan salah satu produknya yaitu ‘Chizu Red Velvet,” tulisnya di akun twitter @Gandhoyy.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Acehzone.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Acehzone.com”, caranya klik link https://t.me/acehzone, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.